Selasa, 11 Januari 2011

Hidup Bergeser Mati

terucap untuk H.Faqih Hariman Dalimunthe...

seperti senja suasana saat kita berbincang
seakan malam tak lama lagi akan membutakan mata
23 tahun adalah waktu yang singkat
jangan ucapkan kata-kata terakhir
belum rela bila mata ini harus mencarimu dalam malam
kumohon tetap, tetap tahan senja ini

kau wasiatkan tiga kata untukku
"hidup bergeser mati"
kau pikir hati ini tenang ?
air mata ini memberikan goresan untukku

memang hatiku menerima
sebab ini adalah perjanjian antara kau dan Dia
semisal buah kelapa
ia sudah begitu masak untuk bergantung dirantingnya

kurahap esok aku masih bisa duduk bersamamu
di samping rumah, di bawah pohon rambutan
seperti di hari-hari yang lalu...

BDG 23 April 2010

(Moenthe Carlo)

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Padat dan jelas...,dibaca sekali,dua kali,dan sekian kali,setelah itu tersenyum,...(teringat dialog setelah bermacet ria dari tempat pengasingan anda ke tempat pengasingan saya.)
do your best,...
'prepare to die' - ur 'fav quote'.

anonymous mengatakan...

permainan emosi..terharu gw bacanya..

Anonim mengatakan...

dari seorang anak kepada sang ayah...

#Halak Kotanopan