Sabtu, 08 Agustus 2009

Drama Dalam Masa

disini kami melepaskan pandangan bebas
duduk manis merapat kehuluan
sesekali kami mengusap dada atas suasana
seperti apa yang kami dengar
seperti apa yang kami lihat
seperti apa yang kami rasakan
kami adalah anak masa bertempat dalam perputarannya
turut merajut cerita untuk sebuah kisah
sembari menikmati walau tak memahami
melihat itu adalah jelas namun samar
kami hanya bisa terduduk walau tak membisu
dengan suara layu kami teriakkan
melengking hingga mecekik urat leher
nada sumbang tiada bernada tercurah
tiada menyentuh sebab tak tersentuh
pada siapa kisah terkisahkan
drama dalam masa tengah berkisah
atas sebuah negeri tempat kami berpijak
huru hara dalam masa kian membasahi binar mata
tertuang dalam lubang tanpa liang
drama dalam masa tengah berkisah
atas sebuah negeri tempat kami membatu

(Moenthe Carlo)

Aku Dalam Waktu

sementara waktu memacu laju hari
matahari bergeser menuju barat
lelah kini terasa di penghujung gundah
telah senja bertengger menyambut malam
aku masih terdiam...

pun esok masih melaju mengiring waktu
percuma akan menangis dalam penghujung kisahku
telah kutabur benih dan telah ku menunggu
takutku terus melingkar dalam waktu
kutunggu segala kutunggu
hingga aku berlalu...

(Moenthe Carlo)

Mati Dalam Rasa

saat mataku terjebak dalam keindahan duniamu
seketika jiwa tak mampu memilah
inikah rasa...inikah cinta...
kucumbui apa itu hasrat yang tengah kurasa
tak peduli itu hanya ilusi dalam kalbu
wanitaku...
telah waktu menyuguhkan kehidupan didepan mataku
semestinya aku mampu memberikan keindahan yang lebih
namun rasa tak lagi peka
hanya mengenal satu warna dan tak lagi berwarna
kusam telah tercipta atas warna cinta...
jiwaku sedikitpun tak ingin memberi luka
namun luka sudahlah menjadi jiwaku
aku mati dalam rasa diantara kita
adakah aku melukaimu...
aku memuja atasmu dalam altar cintaku
aku berdoa atasmu dalam altar cintaku
sepertinya itu tak lagi berarti untukmu
seolah air cintamu telah membeku
tiada sepadan lagi dengan wadah cintaku
matilah aku dalam rasa...

(Moenthe Carlo)