Rabu, 30 April 2014

Rest in Peace

Ketut Sri Madriani Silayogi (Dede)

Lima tahun sudah tidak bersua, 
banyak hal yang belum sempat aku sampaikan, 
dan itu membuat aku ingin menangis, 
aku sudah menyiapkan satu undangan untukmu, 
bulan delapan tahun ini aku menikah, 
sampai akhirnya aku dapati kabar tentang kepergianmu sobat, 
tangisku tak terbendung, 
sejuknya senyummu, 
indahnya matamu, 
damainya pribadimu, 
akan menjadi rindu untukku, 
selamanya rindu, 
terimakasih sudah merawatku dulu sewaktu kecelakaan di bandung, 
kalo bukan  karna ketabahanmu ngurusin orang paling susah diatur seperti aku, 
mungkin wajah ini sudah penuh bekas gesekan aspal, 
dan mungkin iga ini akan nyeri selamanya, 
terimakasih untuk semuanya, 
walau singkat namun begitu melekat, 
kini aku hanya bisa menatapmu dalam ingatan, 
selamat jalan sobat, 
kedamaian menyertaimu, 
salam rindu dari sumatera,..

(Moenthe Carlo)

Senin, 28 April 2014

Ketut Sri Madriani Silayogi

Masih rasa ini tak percaya bahwa kini hanya bisa merindu, 
selamanya merindu, 
sejuknya senyummu, 
indahnya matamu, 
damainya pribadimu, 
selamat jalan kawan, 
kedamaian menyertaimu,..

(Moenthe Carlo)

Minggu, 27 April 2014

Sri Madriani Silayogi

Bandung 2009,..
lima tahun silam, 
telah Sang Pencipta tetapkan menjadi tahun terakhir kebersamaan kita, 
walau singkat namun begitu melekat, 
kini aku hanya bisa menatapmu dalam ingatan, 
selamat jalan 'dek', 
rest in peace,..

(Moenthe Carlo)

Rabu, 23 April 2014

23042014

berhentilah menangisi keadaan,
inilah kehidupan,
air mata hanya akan menambah perih untuk sebuah luka,
beranjaklah mencari arah,
percayalah jalan kehidupan tengah menuntun kita,
untuk memahami makna bersyukur dihadapan Tuhan,..

(Moenthe Carlo)

Jumat, 18 April 2014

17042014

Disini aku terdiam disudutkan oleh ketakutan,
terkadang hampir membunuh akal sehatku,
seperti berharap keheningan diantara dentuman meriam,
hanya aku yakin takdir tidak akan ingkar padaku,
aku tidak akan menyerah begitu saja,
keluh-keluh lama sudah tidak kupelihara,
aku tidak mengharapkan sia-sia menelan waktuku,
selalu bersyukur mengantarkan aku pada makna kebahagiaan,
walau pas-pasan tetapi ikhlas,
jika beranjak maju terlalu berat mengapa aku harus memaksa,
tetap menjalani adalah sebuah keputusan,
baik atau buruk adalah sebuah resiko,
jika diam itu emas, maka aku akan memilih untuk diam,
jika takut itu menyehatkan, maka aku akan memilih untuk takut,
apakah aku pasrah? 
ini hanya masalah waktu,
biarlah dentuman-dentuman meriam itu berteriak,
kedewasaan hati akan membangunkan satu per satu serdadu bijaksana,
berperang angkat senjata dengan peluru doa kedamaian,
berperang tapi tidak menyerang,
tidak menyerang bukan berarti bertahan,..

(Moenthe Carlo)

Sabtu, 05 April 2014

Aku Pasti Datang

PSP 04 April 2014,..

sayang,..
ini bukan perkara jarak yang membentang, 
tetapi perkara waktu yang terkadang terlalu mengekang, 
aku menikmati rindumu hingga terkadang menyudutkan aku pada posisi tertantang,..

sayang,..
ini bukan perkara tidak mampu menentang, 
tetapi perkara kedewasaan berfikir untuk bersikap tenang, 
cobalah sejenak pejamkan mata menuju angan menikmati indahnya cita untuk masa mendatang,..

sayang,..
duduklah manis dan tetaplah tenang, 
cobalah menghitung rindu pada dinding hari yang telah sekian kau centang, 
itu akan membawamu pada klimaks nikmatnya rindu dan menjauhkan bimbang,..

sayang,..
yakinlah esok itu aku akan datang, 
menjemputmu menuju hari yang selalu akan kita kenang, 
bukankah kau telah nyata kupinang ?

sayang,..
sedikit tersenyumlah aku tidak sedang menyuntikkan kalimat-kalimat penenang, 
untukmu aku pasti datang,..

(Moenthe Carlo)